Mungkinkah Bulan Super Mampu Mengguncang Cuaca Bumi?
Minggu depan adalah saat yang paling ditunggu astronom amatir. 19 Maret 2011 menjadi titik Bumi paling dekat dengan bulan, sejak 2005.
Minggu depan adalah saat yang paling ditunggu astronom amatir. 19 Maret 2011 menjadi titik Bumi paling dekat dengan bulan, sejak 2005.
Peristiwa 19 Maret, sering dikenal dengan nama 'lunar perigee' dan Bulan Super, menjadi saat yang dinanti mengingat bulan berada di garis lurus sepanjang 22.561 mil dari Bumi, jarak terdekat dengan planet ketiga dari Matahari ini.
Media internet telah dibanjiri ilmuwan amatir dengan pola pikir konspirasi yang terus menerus memberi peringatan bahwa Bulan Super akan mengganggu pola iklim bumi serta menyebabkan gempa bumi dan aktivitas gunung berapi yang membahayakan masyarakat.
Bulan Super pernah terjadi pada 1955, 1974, 1992 dan 2005. Yang menarik, di tahun-tahun tersebut terjadi peristiwa cuaca ekstrim. Di Indonesia misalnya, terjadi tsunami Aceh yang menewaskan ratusan ribu penduduk.
Peristiwa itu bertepatan dua minggu sebelum Bulan Super pada Januari 2005. Selain itu, ada pula peristiwa angin topan ganas Siklon Tracy yang menghancurkan kota Darwin, Australia.
Tapi Pete Wheeler dari International Centre for Radio Astronomy memandang semua peringatan soal kiamat atau bencana besar dengan skeptis. "Tidak akan ada gempa bumi atau gunung berapi yang meletus kecuali memang itu seharusnya terjadi," katanya.
Bumi hanya mengalami air surut lebih rendah dari biasanya dan air pasang lebih tinggi dari normal pada masa itu, kata Wheeler lagi.
Astronom Australia David Reneke juga tidak setuju dengan teori konspirasi yang beredar di masyarakat, mengingat pihak-pihak itu selalu saja menemukan hubungan antara bencana alam dengan hal yang sifatnya tidak logis.
"Jika Anda mencoba mencari tahu lebih lama, akan muncul kronologis bahwa bencana alam memang berkaitan dengan langit seperti komet, planet lain dan matahari. Namun, tidak serta merta menyalahkan satu fenomena dengan bencana," kata Reneke.
Sumber :
teknologi.inilah.com
Peristiwa 19 Maret, sering dikenal dengan nama 'lunar perigee' dan Bulan Super, menjadi saat yang dinanti mengingat bulan berada di garis lurus sepanjang 22.561 mil dari Bumi, jarak terdekat dengan planet ketiga dari Matahari ini.
Media internet telah dibanjiri ilmuwan amatir dengan pola pikir konspirasi yang terus menerus memberi peringatan bahwa Bulan Super akan mengganggu pola iklim bumi serta menyebabkan gempa bumi dan aktivitas gunung berapi yang membahayakan masyarakat.
Bulan Super pernah terjadi pada 1955, 1974, 1992 dan 2005. Yang menarik, di tahun-tahun tersebut terjadi peristiwa cuaca ekstrim. Di Indonesia misalnya, terjadi tsunami Aceh yang menewaskan ratusan ribu penduduk.
Peristiwa itu bertepatan dua minggu sebelum Bulan Super pada Januari 2005. Selain itu, ada pula peristiwa angin topan ganas Siklon Tracy yang menghancurkan kota Darwin, Australia.
Tapi Pete Wheeler dari International Centre for Radio Astronomy memandang semua peringatan soal kiamat atau bencana besar dengan skeptis. "Tidak akan ada gempa bumi atau gunung berapi yang meletus kecuali memang itu seharusnya terjadi," katanya.
Bumi hanya mengalami air surut lebih rendah dari biasanya dan air pasang lebih tinggi dari normal pada masa itu, kata Wheeler lagi.
Astronom Australia David Reneke juga tidak setuju dengan teori konspirasi yang beredar di masyarakat, mengingat pihak-pihak itu selalu saja menemukan hubungan antara bencana alam dengan hal yang sifatnya tidak logis.
"Jika Anda mencoba mencari tahu lebih lama, akan muncul kronologis bahwa bencana alam memang berkaitan dengan langit seperti komet, planet lain dan matahari. Namun, tidak serta merta menyalahkan satu fenomena dengan bencana," kata Reneke.
Sumber :
teknologi.inilah.com
waww
ReplyDelete2nd
ReplyDeletewaw.... nice info,..
ReplyDeleteEverything will happen if God wants it to happen .. :)
ReplyDeleteItu 2010
ReplyDeleteini 2011
suda lewat
-,-
kirain tahun ini
zzzz
but nice info laa
duh duhh.. kpan bisa kebulan
ReplyDeletewoww...
ReplyDeletemudah2an g terjadi apa2..
apapun kan terjadi atas kehendak Allah..
belom lewat om...
ReplyDeleteitu tahun skrng...
Tidak takut.. ;)
ReplyDeleteHanya takut kpd Allah yg menciptakan bumi, bulan dan segala yg ad d kehidupan ini..
masih percaya gitu"an
ReplyDeletegtu"an dipercaya..apa tuhan xan pernah percaya sprty xan percya ni semua...
aah masa sih 19-03 tanggal sial?
ReplyDeleteangka paling bagus sdunia tuhh
*SAKIING BAGUSNYA gue pingsan (replykedirisendiri :P)
ReplyDeletesma,,aq jga lngsung pngsan....
ReplyDeletehahahaha
Akhirnya benar-benar terjadi, tapi untunglah nggak terjadi di Indonesia, tetapi di Jepang yang di guncang gempa Tsunami 8,9 SR............
ReplyDeletedah terbukti akhirnya...........
ReplyDeleteTSUNAMI JEPANG..............
iya bener..br aja diomongin..
ReplyDeletemudah2an g nyampe ke indonesia ya...
Lindungilah Indonesia ku Ya Allah...Amien..
Nah baru saja siang ini 11 Maret jam 12.45 wib, Jepang di guncang gempa 8.8 scala R. Yang menimbulkan gelombang tsunami dahsyat. Percaya nggak percaya......
ReplyDeleteHmmm semalem sumbawa besar diguncang gempa 6.6 SR,,tadi siang di sulawesi juga diguncang gempa smp ada peringatan tsunami n siangan lg jepang di guncang gempa 8.8 SR, berarti beneran donk lunar perigee mempengaruhinya,,,
ReplyDeleteya ALLAH..naudzubillah ...
ReplyDeletemaksudmu gitu"an itu apa?
ReplyDeleteSudah terjadi 1 efek: tsunami Jepang. Memang ada hubungannya kok. Kalo bulan dekat otomatis pengaruh gravitasi bulan di bumi makin besar, termasuk pada kerak bumi. Jadinya kerak bumi labil & gempa karena ditarik gravitasi bulan.
ReplyDeletePasang surut karena Lunar itu juga bahaya banget dong. pasang yg biasa terjadi tiap malam aja udah kelihatan bedanya apalagi kalo terjadi lunar
ReplyDeletesip
ReplyDeletewaduh, pas banget 19 maret ambil rapot bayangan....
ReplyDeleteultah lu? biasa aja tuh :p
ReplyDeleteternyata bencana itu beneran terjadi di Jepang
ReplyDeletedan semoga gak terjadi hal serupa di indonesia, aminn :)
ngomong2 tgl 19 maret kan hari ulang tahun temen aq..
semoga indonesia selalu dalam lindungan allah swt,
ReplyDeleteamin ...
:)