Fenomena Langka, Enam Planet Berada Segaris
Peristiwa langka berupa konjungsi planet terjadi di langit subuh sejak akhir April. Enam planet bersusun seperti membentuk satu garis dan berlangsung selama beberapa pekan mendatang.
Peristiwa langka berupa konjungsi planet terjadi di langit subuh sejak akhir April. Enam planet bersusun seperti membentuk satu garis dan berlangsung selama beberapa pekan mendatang.
Fenomena langka ini terjadi setelah selama dua bulan sebagian besar planet bersembunyi di balik matahari. Thomas Djamaluddin, peneliti astronomi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), menyatakan bahwa planet-planet yang bergerak di dekat garis edar matahari itu bisa saja berada pada sisi langit yang sama.
“Pada saat itu, planet-planet itu terlihat seperti barisan titik cahaya terang yang berada dalam satu untaian,” kata dia saat dihubungi, Senin, 2 Mei 2011.
Empat planet, yaitu Venus, Merkurius, Mars, dan Jupiter, dapat dilihat dengan mata telanjang. Sementara, dua planet lain, yaitu Uranus dan Neptunus dapat terlihat dengan bantuan binokuler.
Untuk menikmati pemandangan indah ini, arahkan pandangan ke langit timur setelah subuh. Dari situ kita bisa melihat empat planet terang yang bersusun dari bawah ke atas dalam satu garis.
Urutan planet tersebut adalah Jupiter, Mars, Merkurius, dan Venus. Sementara, Uranus dan Neptunus akan berada lebih tinggi dibandingkan planet lainnya.
Konjungsi enam planet, empat di antaranya planet terang, tak pernah terjadi setidaknya dalam lima tahun terakhir. Demikian pula dalam lima tahun mendatang, fenomena serupa juga tak akan berlangsung.
Para ahli astrologi kerap menyebut kesejajaran planet-planet sebagai pertanda datangnya bencana. Hal ini telah menjadi kepercayaan sejak ribuan tahun lalu.
Namun, bagi astronom amatir, fenomena konjungsi justru menjadi anugerah. Kesempatan ini dimanfaatkan untuk mengasah kemampuan fotografi. Memotret empat planet terang dengan latar depan cahaya fajar menjadi objek fotografi yang menarik.
Sumber :
tempointeraktif.com
Gambar Ilustrasi
Fenomena langka ini terjadi setelah selama dua bulan sebagian besar planet bersembunyi di balik matahari. Thomas Djamaluddin, peneliti astronomi dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), menyatakan bahwa planet-planet yang bergerak di dekat garis edar matahari itu bisa saja berada pada sisi langit yang sama.
“Pada saat itu, planet-planet itu terlihat seperti barisan titik cahaya terang yang berada dalam satu untaian,” kata dia saat dihubungi, Senin, 2 Mei 2011.
Empat planet, yaitu Venus, Merkurius, Mars, dan Jupiter, dapat dilihat dengan mata telanjang. Sementara, dua planet lain, yaitu Uranus dan Neptunus dapat terlihat dengan bantuan binokuler.
Untuk menikmati pemandangan indah ini, arahkan pandangan ke langit timur setelah subuh. Dari situ kita bisa melihat empat planet terang yang bersusun dari bawah ke atas dalam satu garis.
Urutan planet tersebut adalah Jupiter, Mars, Merkurius, dan Venus. Sementara, Uranus dan Neptunus akan berada lebih tinggi dibandingkan planet lainnya.
Konjungsi enam planet, empat di antaranya planet terang, tak pernah terjadi setidaknya dalam lima tahun terakhir. Demikian pula dalam lima tahun mendatang, fenomena serupa juga tak akan berlangsung.
Para ahli astrologi kerap menyebut kesejajaran planet-planet sebagai pertanda datangnya bencana. Hal ini telah menjadi kepercayaan sejak ribuan tahun lalu.
Namun, bagi astronom amatir, fenomena konjungsi justru menjadi anugerah. Kesempatan ini dimanfaatkan untuk mengasah kemampuan fotografi. Memotret empat planet terang dengan latar depan cahaya fajar menjadi objek fotografi yang menarik.
Sumber :
tempointeraktif.com
first wuw harus laporan ama Lara croft tuh suruh nyambung segitiga besi lage,?
ReplyDeletewe'
ReplyDeletekeren 3sT orapop Yg penting komen nya Keren Fenomena Nya
ReplyDeletekesejajaran planet-planet sebagai pertanda datangnya bencana, jangan sampai terjadi Ya Allah..!! Jagalah dan jauhkanlah Semua yang ada di dunia ini dari maha bahaya, amin
ReplyDeleteSubhanallah baru inget....kesejajaran planet BUKAN pertanda terjadinya bencana tp merupakan bukti bahwa pd waktu yang sama juga digunakan Rosulullah SAW untuk Isra' Mi'raj. Ketika Mi'roj bukan hanya planet-planet yang sejajar tapi juga ke -7 langit bersama dengan planet2 didalamnya berada dalam 1 garis lurus keatas, jadi sangat mungkin Rasulullah SAW dengan kendaraan Buroqnya menyinggahi ke 7 langit dalam satu malam.Dan peringatan Isra' Mi'raj jatuh pada 29 Mei 2011/27 Rajab 1432 H...Luar biasa..tidak ada keraguan lagi.
ReplyDeletegan tadi subuh ane ngeliat langit,emang terang banget sih soalnya banyak bintang ,Tapi ane mau tanya pas ane liat" tiba" ada bintang cahayanya agak makin terang gitu dan bergerak kaya pesawat gitu tapi kok bisa berhenti,mana ada yang ngikutin dibelakang lagi gan,kira kira planet bisa kaya gitu gk gan "bergerak cepat tap bisa berhenti dan bergerak lagi dan berformasi layaknya pesawat tempur"?
ReplyDeleteSubhanallah, Sejajarnya planet2 tersebut memang sebuah pertanda, tapi bukanlah pertanda akan datangnya bencana.
ReplyDeletePeristiwa langka ini adalah salahsatu tanda2 kebesaran Allah Ta'ala sebagai Dzat yg Mahakuasa, yg mana saking berkuasanya sampai2 planet2 pun tunduk kepadaNya. Sehingga ketika Dia perintahkan planet2 tsb untuk "meluruskan barisan" maka yg diperintah pun tunduk dan patuh pada yg memberi perintah.
“Dan Dia telah menundukkan untukmu apa yang di langit dan apa yang di bumi semuanya, (sebagai rahmat) daripada-Nya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berpikir.” (QS. Al-Jaatsiyah, 45: 13)
Bagi saya pribadi, peristiwa ini seharusnya dijadikan sebagai bahan renungan bagi setiap muslim. Planet2 yg besar saja patuh pada perintah Allah Ta'ala, bagaimana dengan kita yg kecil ini? Sudahkah kita patuh pada segala perintah dan laranganNya?
Bila seandainya sudah, ada baiknya kita jangan merasa cukup. Yuk kita belajar meningkatkan lagi ketaatan kita kepada Allah Ta'ala, dan ajak saudara2 kita sesama muslim tuk sama2 belajar meningkatkan ketaatan, mumpung masih ada umur. Dan bila seandainya belum, mau nunggu sampai kapan? Besok belum tentu kita masih idup....
Wallahu a'lam...
masya Allah itulah kebesaran Allah SWT
ReplyDeletewah,ALLAH memang maha kuasa
ReplyDeleteIni adalah salah satu keajaiban ALLAH SWT Subhanallah Walhamdulillah Walailahaillah WallahuAkbar
ReplyDeleteThis is one of the wonders of GOD Almighty Subhanallah Walhamdulillah Walailahaillallah WallahuAkbar
ReplyDeleteHEBAT.SAYANG CUMA ILUSTRASI.
ReplyDelete