Cara Bertahan Hidup Saat Terjebak di Lift Jatuh


Menjelang akhir tahun 2015, lift yang berada Gedung Arkadia, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, mengalami disfungsi dan dikabarkan jatuh. Jatuhnya lift itu mengakibatkan korban tewas. Kabar itu jelas membuat kita jadi berpikir dua kali untuk naik lift. Namun jika kamu terpaksa harus naik lift, berikut ada beberapa tips dari jadiBerita yang bisa kamu gunakan seandainya lift yang kamu naiki jatuh.

1. PENCET SEMUA TOMBOL LANTAI DI LIFT

Pencet tombol lift (Kaskus)

Misalnya kamu berada di lantai 10, ketika lift jatuh maka kamu harus cepat-cepat tekan semua tombol yang berada di bawah lantai 10, yaitu dari 9 hingga paling bawah. Namun yang satu ini bersifat untung-untungan. Ketika lift jatuh, sebenarnya sistem software lift masih menyala. Jika beruntung, maka lift bisa saja berhenti di suatu lantai. Setelah benar berhenti, maka kamu bisa tekan tombol alarm untuk meminta bantuan.

2. LAKUKAN POSTUR TUBUH KAMU SEPERTI INI

Tips saat lift jatuh (Kaskus)

Jika tips pertama tidak berhasil, maka tips ini bisa kamu lakukan. Pertama kamu harus berjinjit. Tujuannya adalah saat lift membentur tanah, gravitasi yang menarik kamu ikut jatuh akan semakin kecil. Berikutnya bengkokkan kaki kamu. Tujuannya adalah melindungi tulang belakang agan dan meminimalisir cedera pada tulang belakang. Posisi kamu juga harus dekat dengan dinding lift, dan harus berpegangan untuk menjaga keseimbangan. Berikutnya kamu harus bernapas secara teratur, jangan panik. Hal itu akan melindungi organ dalam kamu.

3. HINDARI POSTUR TUBUH INI

Jangan lakukan ini ketika lift jatuh (Kaskus)

Jika lift jatuh, maka sangat disarankan kamu jangan melakukan gerakan seperti gambar di atas, yaitu posisi menyembah, mendekap dinding, atau posisi seperti sedang galau, karena melakukan hal itu akan membahayakan kamu sendiri.

Dari semua tips itu, yang paling penting adalah berdoa kepada Yang Maha Kuasa. Semoga saja kamu diberikan keselamatan.





Sumber:

Comments