Bangunan Tak Terpakai Ini Berubah Jadi Tempat Wisata Keren Loh
Sebuah bangunan didirikan biasanya memiliki fungsi tertentu bergantung pada tujuan awal pembuatan bangunan tersebut. Ada bangunan yang berfungsi sebagai tempat berlindung, tempat produksi suatu barang, tempat fasilitas transportasi umum atau yang lainnya. Namun bagaimana jadinya kalau bangunan yang telah dibangun tersebut justru terabaikan dan tidak dipergunakan lagi sebagaimana fungsinya? Setelah tidak lagi dipergunakan, ada bangunan yang dipergunakan kembali dan bebeda dari fungsi utamanya, berikut ini di antaranya:
1. THE HIGH LINE
Bangunan ini memiliki fungsi awal sebagai jalur kereta api yang memanjang sejauh 2,3 kilometer di Manhattan, New York dengan ketinggian 30 kaki. Jalur kereta ini dibangun pada tahun 1930 namun sudah tidak dipergunakan lagi sejak tahun 1980. Kemudian pada tahun 1999, ada sebuah komunitas warga lokal yang perduli terhadap jalur kereta ini dan berjuang untuk pelestarian bangunan tersebut agar tidak dibongkar.
Akhirnya sejak saat itu, jalur kereta ini dimanfaatkan menjadi ruang terbuka hijau dan taman kota dengan desain yang anak muda banget. Komunitas yang bernama Friends of The High Line tersebut membuat sebuah website untuk para donatur ataupun masyarakat umum yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai High Line. Pembangunan taman dimulai sejak tahun 2002, hingga terakhir pada 2014 kemarin.
2. WUNDERLAND KALKAR
Wunderland Kalkar merupakan salah satu komplek wahana bermain yang berada di Jerman. Usut punya usut, ternyata komplek wahana bermain ini dahulunya merupakan sebuah kawasan reaktor nuklir. Mulanya, pada tahun 1972, pemerintah Belgia, Jerman dan Belanda bekerja sama untuk membangun sebuah reaktor nulir. Namun pembangunan itu terhenti begitu saja pada tahun 1991. Kemudian, seorang pebisnis Belanda bernama Hennie Van Der Most membeli keseluruhan bekas reaktor nuklir dan mulai membangun hotel serta komplek wisata. Wunderland Kalkar yang dulunya bernama Kernies Family mulai dibuka untuk umum pada tahun 2001. Sejak awal dibuka hingga sekarang, taman rekreasi ini menjadi salah satu destinasi favorit di Jerman.
Bandara ini memiliki luas 368 hektar yang berada di Berlin, sayangnya sudah tidak dioperasikan lagi sejak tahun 2008 lalu. Kemudian sejak itu, akhirnya bandara ini berubah fungsi menjadi taman kota Berlin yang memiliki berbagai fasilitas layaknya taman kota seperti jogging track, skate park, area bermain anak, sepeda dan lainnya. Wah, kayaknya asyik ya guys berolahraga atau sekedar main-main di sini.
4. HACIENDA NAPOLES
Kalau bangunan yang satu ini merupakan bangunan yang memiliki fungsi awal sebagai tempat tinggal atau rumah seseorang. Usut punya usut rumah tersebut adalah milik Pablo Escobar. Rumah mewah tersebut dinamai “Hacienda Napoles” yang memiliki luas 20 kilometer persegi dimana di dalamnya terdapat rumah, kebun binatang swasta, danau buatan, jalur kereta, bahkan ada juga arena adu banteng. Terbayang bukan betapa luasnya area rumah tersebut? Nah, di kebun binatang swasta miliknya, Pablo Escobar memiliki banyak sekali koleksi satwa seperti jerapah, kudanil, kuda, gajah, burung unta dan berbagai jenis burung. Setelah Pablo meninggal pada tahun 1993, pemerintah Columbia menyita aset-aset miliknya, karena dianggap melanggar hukum. Beberapa satwa peliharaannya disumbangkan kepada kebun binatang setempat. Kemudian di tahun 2008, Hacienda Napoles dikelola oleh sebuah perusahaan dan kebun binatang tersebut dibuka untuk umum dengan nama Parque Tematico Hacienda Napoles.
1. THE HIGH LINE
Keren banget nih The High Line! (instagram.com)
Bangunan ini memiliki fungsi awal sebagai jalur kereta api yang memanjang sejauh 2,3 kilometer di Manhattan, New York dengan ketinggian 30 kaki. Jalur kereta ini dibangun pada tahun 1930 namun sudah tidak dipergunakan lagi sejak tahun 1980. Kemudian pada tahun 1999, ada sebuah komunitas warga lokal yang perduli terhadap jalur kereta ini dan berjuang untuk pelestarian bangunan tersebut agar tidak dibongkar.
Website Frineds of The High Line (thehighline.org)
Akhirnya sejak saat itu, jalur kereta ini dimanfaatkan menjadi ruang terbuka hijau dan taman kota dengan desain yang anak muda banget. Komunitas yang bernama Friends of The High Line tersebut membuat sebuah website untuk para donatur ataupun masyarakat umum yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai High Line. Pembangunan taman dimulai sejak tahun 2002, hingga terakhir pada 2014 kemarin.
2. WUNDERLAND KALKAR
Arena bermain di Wunderland Kalkar (tripadvisor.com)
Wunderland Kalkar merupakan salah satu komplek wahana bermain yang berada di Jerman. Usut punya usut, ternyata komplek wahana bermain ini dahulunya merupakan sebuah kawasan reaktor nuklir. Mulanya, pada tahun 1972, pemerintah Belgia, Jerman dan Belanda bekerja sama untuk membangun sebuah reaktor nulir. Namun pembangunan itu terhenti begitu saja pada tahun 1991. Kemudian, seorang pebisnis Belanda bernama Hennie Van Der Most membeli keseluruhan bekas reaktor nuklir dan mulai membangun hotel serta komplek wisata. Wunderland Kalkar yang dulunya bernama Kernies Family mulai dibuka untuk umum pada tahun 2001. Sejak awal dibuka hingga sekarang, taman rekreasi ini menjadi salah satu destinasi favorit di Jerman.
3. THE TEMPELHOF AIRPORT
Area di Tempelhof Airport (interestingengineering.com/zimbio.com/everettpotter.com)
Bandara ini memiliki luas 368 hektar yang berada di Berlin, sayangnya sudah tidak dioperasikan lagi sejak tahun 2008 lalu. Kemudian sejak itu, akhirnya bandara ini berubah fungsi menjadi taman kota Berlin yang memiliki berbagai fasilitas layaknya taman kota seperti jogging track, skate park, area bermain anak, sepeda dan lainnya. Wah, kayaknya asyik ya guys berolahraga atau sekedar main-main di sini.
4. HACIENDA NAPOLES
Hacienda Napoles (amusingplanet.com)
Kalau bangunan yang satu ini merupakan bangunan yang memiliki fungsi awal sebagai tempat tinggal atau rumah seseorang. Usut punya usut rumah tersebut adalah milik Pablo Escobar. Rumah mewah tersebut dinamai “Hacienda Napoles” yang memiliki luas 20 kilometer persegi dimana di dalamnya terdapat rumah, kebun binatang swasta, danau buatan, jalur kereta, bahkan ada juga arena adu banteng. Terbayang bukan betapa luasnya area rumah tersebut? Nah, di kebun binatang swasta miliknya, Pablo Escobar memiliki banyak sekali koleksi satwa seperti jerapah, kudanil, kuda, gajah, burung unta dan berbagai jenis burung. Setelah Pablo meninggal pada tahun 1993, pemerintah Columbia menyita aset-aset miliknya, karena dianggap melanggar hukum. Beberapa satwa peliharaannya disumbangkan kepada kebun binatang setempat. Kemudian di tahun 2008, Hacienda Napoles dikelola oleh sebuah perusahaan dan kebun binatang tersebut dibuka untuk umum dengan nama Parque Tematico Hacienda Napoles.
Sumber:
Comments
Post a Comment